CLICK HERE FOR FREE BLOGGER TEMPLATES, LINK BUTTONS AND MORE! »

Rabu, 30 Januari 2013

100 lentera untuk adikku


Jagalah Mahkotamu

Adikku..
Angkatlah kerudungmu
Sandarkan, tutupilah
Lubang-lubang celah rambutmu

Jangan biarkan dirinya ternoda
Diterpa debu-debu panas
Lindungi wajahnya
Dari sorotan tatapan nafsu angkara

Jagalah mahkoota itu
Kasihan dirinya
Jika harus menjadi pemain
Tanpa peran, tiada alur cerita

Jagalah mahkota itu
Dalam dekapan kasihmu


Berdiri Melangkah

Adikku..
Masa lalumu yang akan
membentukmu
bukan malah menjadi beban
kumpulkan, tatalah dengan rapi
jangan satupun yang tertinggal

tepiskan bayangan kelabu
berdiri...langkahkan kakimu
songsong masa depan
raihlah semua cita

Adikku...
bersama lukisan masa lalu
angkat wajahmu
membingkai satu keyakinan
Usap Air Matamu

Adikku..
Menangislah
Keluarkan semua air matamu
Rasakan semua kesedihan
Jika itu membuatmu tenang

Namun ingatlah
Tangisan hanyalah pengaduan maya
Dia aliran kedukaan
Dan kamu jangan tenggelam

Adikku..
Usap air matamu
Tataplah langit biru
Lihat horizon itu
Tersenyum memandang
Sampaikan salam haarapan


Ketahuilah

Adikku..
Orang itu akan menjadi bijaksana
Yang dalam dirinya
Terdapat sesuatu yang terpendam
Namun yang dari dirinya
Adalah sesuatu yang nyata

Dimana setiap tatapan mata
Jelas melihatnya
Dimana setiap hembusan nafas
Halus merasakan
Dimana setiap getaran hati
Damai mengilhami

Tiada lagi tirani benci
Tiada lagi dinding dendam
Semua musnah terhempas
Hanyut dalam aliran cinta

Jagalah Hatimu

Adikku..
Dalam kebencianmu

Janganlah sekali-kali menghina
Dalam kemarahanmu
Janganlah sekali-kali mencerca

Jagalah hatimu
Untuk selalu bisa menahan
Barisan kata-kata hinaan
Susunan kalimat-kalimat keji
Rangkaian kalam penabur angkara

Adikku..
Jagalah hatimu
Untuk selalu bersabar
Meski dalam penghinaan
Meski dalam kesedihan
Meski dalam keterasingan


Satukanlah

Adikku..
Jika matamu tidak dapat melihat
Maka gunakanlah telinga
Jika mulutmu tak dapat bicara
Maka gunakanlah kedua tangan

Mata dan telingamu
Mulut dan tanganmu
Satukanlah

Adikku..
Dengan akal dan pikiranmu
Dengan hati dan jiwamu
Jangan sekedar melihat
Jangan sekedar mrndengar
Jangan sekedar berucap

Semua belum cukup
Hanya dengan melihat, mendengar
Berucap, namun...
Resapilah dengan segala perasaan


Hadirlah di Depannya

Adikku..
Kunjungi temanmu’datanglah kerumahnya
Meski mereka tak pernah mengunjungimu

Hadirlah di depannya
Setiap saat kau sempat

Adikku..
Datanglah kerumahnya
Meski terasa berat
Berikan manis senyummu
Kalau itu yang hanya kau punya

Seorang sahabat sejati
Tak kan pernah mengharap sebuah
kunjungan
Sekedar untuk dikatakan hebat
Namun yang ada di hatinya
Hanya terselip niatan
Untuk selalu mengunjungi


Dengan Cinta

Adikku..
Balaslah kedengkian dengan cinta
Balaslah kebencian dengan cinta
Balaslah keirian dengan cinta
Balaslah dendam dengan cinta

Redamkan amarahmu dengan cinta
Hilangkan egomu dengan cinta
Hapus sombongmu dengan cinta
Sirnakan angkuhmu dengan cinta

Adikku...
Dengan cinta
Ikatlah jalinan kasih
Ikatlah rasa bersama
Ikatlah satu hati


Ada Apa Dengan Cinta

Adikku..
Jika seorang bertanya
Dari mana datangnya cinta
Kamu tentu menjawab
Dari mata turun ke hati

Namun bila ada pertanyaan
Ada apa dengan cinta
Apa yang akan engkau ucapkan

Adikku..
Dalam cinta
Ada kerendahan sebuah hati
Ada ketulusan sebuah budi
Ada kearifan sebuah rasa
Ada kepedulian sepenuh jiwa

Meski kita tak dapat memiliki
Karena cinta tidak untuk dimiliki
Cinta untuk memahami, menghormati,
Melindungi, dan menjaga

0 komentar:

Posting Komentar